TUGAS KKPI
PENGERTIAN MAINBOARD
OLEH
IGEDE SUKARIYANTA
NIM: 1015323011
SISTEM INFORMASI
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
POLITEKNIK NEGERI BALI
2010
KATA PENGANTAR
Puji syukur senantiasa Penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang dengan Kuasa-Nya telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya kepada setiap hamba yang Dia kehendaki.
Setelah dengan kesungguhan hati, maka selesailah penulisan makalah ini dengan judul “PENGERTIAN MAINBOARD” yang diajukan sebagai salah satu tugas dari KKPI.
Penulis menyadari bahwa penyusunan makalah ini masih jauh dari kesempurnaan, maka dengan segala kerendahan hati, Penulis mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun bagi perbaikan penulisan makalah ini.
Denpasar, September 2010
Penulis
BAB I
PENGERTIAN MOTHERBOARD
Motherboard ialah papan utama, atau papan sirkuit yang berfungsi untuk menghubungkan setiap komponen pada komputer. Motherboard yaitu papan PCB yang mempunyai jalur - jalur sistematis yang menghubungkan satu komponen dengan komponen lainnya. Motherboard bisa disebut juga Mainboard. Pada mainboard terdapat bagian - bagian input maupun output berupa socket ataupun slot. Seperti socket processor, slot memory, konektor IDE, socket Catu daya, Slot peripheral, I/O port, dll. Jadi semua tempat untuk komponen sudah tersusun rapi di dalam motherboard ini. Motherboard disimpan atau ditempatkan di Casing (Kotak Komputer).. Jadi semua komponen yang ada dikomputer terhubung dalam papan sirkuit yang bernama motherboard.
Selain media untuk pemasangan komponen semisal VGA, TV turner, Processor, Harddisk, dll. Motherboard juga memiliki komponen internal yang sudah melekat pada motherboard itu sendiri, seperti ROM, I/O port dsb. Setiap motherboard memiliki bios, dan setiap merek motherboard maka berbeda pula merek biosnya. Seiring perkembangan zaman, komponen internal yang disertakan pada motherboard pun semakin di tingkatkan. Tujuannya bermacam - macam, pertama kita tidak perlu membeli perangkat tambahan lagi, untuk keperluan komputer kita, kedua menghemat biaya (karena dengan membeli satu motherboard sudah disertakan komponennya juga), memberkian ruang bagi komputer kita (jadi isinya tidak terlalu banyak karena sudah melekat pada motherboard). Sebagai contoh, pada jaman dahulu, komputer membutuhkan VGA card untuk menghasilkan gambar ataupun video, VGA card ini dijual terpisah dengan motherboard, yang nantinya akan dipasangkan pada slot PCI, ISA atau semacamnya. Tapi sekarang, banyak motherboard yang sudah memiliki VGA didalam motherboardnya, artinya kita tidak perlu membeli lagi VGA card. Komponen yang sudah melekat langsung pada motherboard disebut Onboard, sedangkan komponen yang terpisah dari motherboard disebut Add On.
Untuk masalah onboard atau add on, jelas lebih bagus Add On. Komponen onboard hanya digunakan sebagai alternative saja, bila kita tidak mau mengeluarkan modal yang lebih. Bila anda mau menggunakan komputer untuk keperluan gaming, maka pakailah Add On, dan bila anda hanya menggunakan komputer hanya untuk aplikasi kantor dan pemutar lagu, cukup dengan onboard. Saat ini, kompnen onboard yaitu: VGA onboard, lan onboard, sound onboard, dll.
1.1 Bentuk Motherboard
Ini merupakan lanjutan dari posting yang lalu, mengenai Pengertian Motherboard. dan bila anda ingin tahu contoh motherboard dan bagian - bagiannya, Sekarang saya akan jelaskan mengenai bagian - bagian motherboard.
1.2 Bagian Bagian Motherboard
1. Chipset
Chipset adalah sebuah sirkuit elektronik yang mengkoordinir transfer data antara berbagai komponen komputer (termasuk prosesor dan memori). Yang paling penting dalam pemilihan motherboard yaitu dari jenis chipsetnya. Karena chipset berpengaruh untuk memaksilmalkan komputer (upgrade). Beberapa chipset Mungkin menyertakan chip grafik atau chip audio, yang memungkinkan kita untuk tidak menginstal sebuah kartu grafis atau kartu suara. Namun, kadang-kadang dianjurkan untuk menonaktifkan mereka (bila memungkinkan) di BIOS setup, untuk menginstal kartu grafik atau kartu suara yang berkualitas tinggi dalam kartu ekspansi slot yang sesuai. Bisa dilihat di gambar di atas.
2. Battre CMOS dan waktu.
The real-time clock (RTC jangka pendek) adalah sirkuit yang synchronises dengan sistem sinyal. Yang dibuat dari kristal yang bergetar, dan memberikan off pulses (ticks bernama waktu) untuk memelihara elemen sistem yang berjalan pada waktu yang sama. Timer frekuensi (dinyatakan dalam MHz) jumlah kristal bergetar setiap detik, yaitu jumlah waktu ticks per detik. Semakin tinggi frekuensi, semakin banyak informasi yang dapat memproses sistem.
Ketika komputer dimatikan, maka komputer berhenti menyediakan pasokan daya listrik ke motherboard. Ketika komputer dihidupkan kembali, sistem ini masih berada di waktu yang tepat. Sirkuit elektronik, yang disebut CMOS (komplementer Metal-Oxyde Semiconductor, kadang-kadang disebut BIOS CMOS), menyimpan beberapa sistem informasi, seperti waktu, sistem tanggal, dan beberapa sistem pengaturan penting. itu sebabnya tanggal pada komputer selalu tepat (sesuai dengan settingan), walaupun komputer dimatikan. Untuk penyimpanan tanggal dan waktu serta informasi perangkat keras yang terpasang, maka motherboard memerlukan yang namanya battre CMOS. yang diletakan di motherboard, battre ini sama dengan battre jam yang ukuran besar. Bisa dilihat di gambar di atas
3. BIOS
BIOS (Basic Input / Output System) adalah program dasar yang digunakan sebagai antarmuka antara sistem operasi dan motherboard. BIOS yang disimpan dalam ROM (read-only memori), menggunakan data didalam CMOS untuk mengetahui sistem konfigurasi hardware. BIOS dapat dikonfigurasi menggunakan antarmuka (bernama BIOS setup), yang dapat diakses ketika proses booting komputer. BIOS setup hanya digunakan sebagai interface untuk konfigurasi data yang disimpan dalam CMOS. Untuk informasi lebih lanjut mengenai BIOS, baca disini. dan pengertian booting baca disini.
4. Socket/slot processor.
Tentu saja motherboard memiliki tempat untuk berdiamnya processor, dan pada umumnya ada 2 jenis tipe untuk processor yaitu socket dan slot. Biasanya setiap motherboard memliki satu jenis saja misalkan socket saja, atau slot saja. tetapi ada juga yang memiliki lebih dari satu socket atau slot, biasanya digunakan untuk multi processor. Penting sekali memasukan prosessor dengan hati-hati, sehingga tidak akan ada pin-nya yang bengkok (ada ratusan pin pada prosessor jenis socket). Untuk prosessor jenis socket, biasanya ada tuas kecil yang berfungsi sebagai pengunci prosessor tersebut. dan untuk prosessor jenis slot, biasanya bil akita masukan/tancapkan maka prosessor akan terkunci secara otomatis. Dan biasanya tipe slot ini digunakan pada prosessor jenis pentium 3 kebawah.
5. Slot RAM/memory
Seperti yang telah saya jelaskan mengenai pengertian RAM disini, motherboard memiliki slot khusus untuk RAM tersebut, seperti halnya prosessor. Dan setiap jenis motherboard berebda - beda jenis SLOT ram yang sisertakan dalam motherboardnya tersebut. Oleh karena itu sesuaikan lah dengan RAM yang anda gunakan, baca disini untuk jenis - jenis RAM.
6. Slot Expansion.
Slot ini merupakan slot tambahan atau external pada komputer. Bila komputer anda ingin di upgrade atau ditambahkan fungsi - fungsinya, anda tinggal menambahkan peralatan - peralatan yang anda butuhkan di expansion card ini. Seperti: VGA card, Sound card, Tv turner. Video receiver, Joystick dll. Ada beberapa jenis atau tipe dari expansion card, baca disini untuk lebih lengkapnya.
7. I/O port.
I/O port merupakan singkatan dari Input / output. Jadi perangkat ini pada umumnyasudah tersedia di motherboard, seperti port USB, PS/2 (untuk mouse dan keyboard, bukan playstation 2), LAN, VGA, Sound, dsb. Berikut Contoh I/O port.
BAB II
CARA KERJA MATHERBOARD
Motherboard (sering disebut juga dengan Mainboard) dapat diibaratkan sebuah kota yg berisi gedung-gedung, rumah, jalan-jalan raya, beserta infrastruktur lainnya. Jadi gambaran secara teknis, motherboard adalah sebuah "kota" sesungguhnya dari sistem komputer. Gedung-gedung dapat diibaratkan sebagai device (periferal), rumah sebagai kumpulan chipset dan jalan-jalan dapat diibaratkan sebagai sirkuit elektrik yang menghubungan setiap device tersebut. Power Supply yang memberikan energi yang 'menghidupkan' kota dapat diibaratkan sebagai pusat pembangkit listrik.
Secara nyata, motherboard pada dasarnya adalah sebuah kepingan papan electronic (PCB / Printed Circuit Board) yg berfungsi untuk menyediakan tempat (socket, slot & connector) bagi komponen-komponen tersebut, lalu mengatur dan mengkoordinir mereka agar dapat bekerjasama dengan baik. Komponen itu (atau bisa disebut sebagai periferal / device) seperti processor, memory, video card (VGA), device connector (printer, sacnner, monitor), dan sebagainya. Wadah tempat mereka diletakkan pada processor mempunya istilah tersendiri seperti socket, slot atau connector. Contoh : socket processor, slot PCI Card, slot memory (atau biasa disebut salah satu : SIMM, DIMM, RIMM), atau connector USB.
Dan seperti umumnya pada PCB, motherboard juga berisi jalur sirkuit elektrik yg menghubungkan setiap komponen tersebut. Sirkuit berfungsi menyediakan tempat untuk mentransfer sinyal & voltase (power). PCB sendiri terdiri dari beberapa lapisan (biasanya disebut layer), dan setiap layer berisi jalur sirkuit tersendiri, hingga setiap jalur yg rumit tidak perlu berhubungan jalur lain yg tidak terkait. Semakin banyak layer pada motherboard (biasanya 4 - 8 layer) maka akan semakin berkualitas, karena mengurangi adanya ganggungan interferensi.
Motherboard mendapat supply tenaga dari sebuah power supply, dimana voltase akan dialirkan melalui sebuah power connector. Seluruh periferal yg terinstal dengan MB akan mendapat pasokan power ini. Dipasaran tersedia berbagai varian power supply, yaitu 250w, 300w atau sampai 500w.
2.1 Cara kerja Motherboard
Ketika sebuah computer dinyalakan (power-on), yg pertama kali berproses adalah chip BIOS yg akan mem-verifikasi komponen yg dipasang sistem PC, seperti type processor, memory, add-on card, dan komponen lainnya. Biasanya semua komponen ini akan dideteksi otomatis oleh BIOS, dan disalin dalam list (daftar) yg dapat dilihat oleh user. BIOS mendapatkan power dari sebuah battere yg berfungsi ketika computer dimatikan (power-off), jadi data yg disimpan pada chip tidak akan hilang. Ketika BIOS selesai memverifikasi informasi dari seluruh komponen yg terinstall, maka tugas akan beralih ke chipset yg mengontrol seluruh device / komponen. Chipset mengatur processor ketika menginstruksikan atau meminta data dari memory, transfer dari memory ke HDD dan komponen I/O yg ada.
Pertamakali system akan mendeteksi OS (System Operasi) yg dipakai, dari sinilah system hardware & software akan terhubung dan bekerjasama. Jika OS dapat dideteksi maka system akan bekerja sebagaimana mestinya. Beberapa macam OS yg umum digunakan adalah Microsoft Windows, Linux atau DOS.
DAFTAR PUSATAKA
0 comments:
:ilovekaskus :iloveindonesia :kiss :maho
:najis :nosara :marah :berduka
:malu: :ngakak :repost: :repost2:
:sup2: :cendolbig :batabig :recsel
:takut :ngacir2: :shakehand2: :bingung
:cekpm :cd :hammer :peluk
:toast :hoax: :cystg :dp
:selamat :thumbup :2thumbup :angel
:matabelo :mewek: :request :babyboy:
:babyboy1: :babymaho :babyboy2: :babygirl
:sorry :kr: :travel :nohope
:kimpoi :ngacir: :ultah :salahkamar
:rate5 :cool :bola
by Pakto
:mewek2: :rate-5 :supermaho :4L4Y
:hoax2: :nyimak :hotrit :sungkem
:cektkp :hope :Pertamax :thxmomod
:laper :siul :2malu: :ngintip
:hny :cendolnya
by misterdarvus
:maintenis: :maintenis2: :soccer :devil
:kr2: :sunny
Post a Comment